KKB Army Tabuni Menyasar Warga Sipil Pendatang, ini Nama 10 Orang yang Tewas

- 17 Juli 2022, 08:52 WIB
Kantong Jenazah Korban Penembakan KKB saat dievakuasi.
Kantong Jenazah Korban Penembakan KKB saat dievakuasi. /Penrem 172/PWY/


LENSA BOLSEL – Army Tabuni pimpinan kelompok KKB, diduga merupakan dalang penembakan 12 orang di distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua.


Menurut Brigjen TNI J.O Sembiring, Komandan Korem 172/PWY, mengatakan laporan awal menyebutkan jumlah KKB Army Tabuni yang melakukan pembantaian dan penembakan, diperkirakan berjumlah 20 orang, menggunakan 8 pucuk senjata api.


“Senjata api digunakan untuk melakukan penjarahan, penembakan dan pembunuhan terhadap masyarakat pendatang yang melintas dan berjualan di kios kampung Nogolait” ujarnya pada Sabtu, 16 Juli 2022.

Baca Juga: KKB Berulah Lagi, 12 Warga Sipil Nduga di Tembak dengan Brutal


Dalam peristiwa ini sebanyak 10 orang masyarakat sipil menjadi korban tewas, dan 1 orang luka berat serta 1 orang lainnya luka ringan.


Salah seorang korban tewas merupakan orang asli Papua, adalah seorang Pendeta di kampung Nonggoliat, yang bernama Pendeta Eliaser Erbaye.


“Kami mengecam aksi keji ini hingga merenggut banyak nyawa masyarakat sipil termasuk seorang pelayan Tuhan yang seharusnya dilindungi dari tindakan kekerasan, kalau pelayan Tuhan saja dibunuh secara sadis, apakah orang tersebut masih bisa dikatakan orang beriman” ujar dandrem.

Baca Juga: Xavi Bawa 28 Pemain Barcelona ke Amerika Serikat, Termasuk Raphinha


Sementara untuk korban lainnya telah dievakuasi ke Timika, menggunakan alat angkut udara, evakuasi dilakukan dengan koordinasi bersama Kodam XVII/Cendrawasih, Polda Papua, Korem 174?ATW serta DanLanud Timika.


“Evakuasi menggunakan Heli Caracal TNI AU dan Heli Bell Polri, dari Distrik Kenyam menuju ke Timika” kata Dandrem.

Halaman:

Editor: Masri Suratinoyo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini