Suzuki Hengkang dari MotoGP dan EWC

LENSA BOLSEL – Representative Director and President Suzuki Motor Corporation, Toshihiro Suzuki, dalam pernyataannya mengatakan bahwa.

Keputusan mundur dari MotoGP dan EWC, dilatar belakangi oleh kebutuhan untuk mengalokasikan sumber daya pada inisiatif lain yang berkelanjutan.

Sejak awal Mei 2022, merebak isu Suzuki akan mundur dari MotoGP, saat itu pembicaraan antara Suzuki dan pihak Dorna sedang dilakukan.

Suzuki diyakini sedang dalam situasi financial yang kurang memungkinkan untuk melanjutkan balapan di MotoGP dan Endurance World Championship (EWC), akibat efek pandemi Covid-19 dan perang Rusia-Ukrania.

Baca Juga: 2037: Film Korea yang Mengangkat Kisah Kehidupan Penjara Gadis 19 Tahun, Kaum Hawa Wajib Nonton

Namun Suzuki masih akan melanjutkan balapan di sisa musim 2022, pernyataan pengunduran diri ini akan mulai efektif pada musim 2023 nanti.

Tim Suzuki Ecstar lewat pembalap Joan Mir pernah menjadi juara MotoGP World Championship pada musim 2020 lalu, mematahkan dominasi Honda dan Yamaha.

Tunggangan Joan Mir, Suzuki GSX-RR telah menunjukkan kelasnya di MotoGP, hal ini dibuktikan dengan klasemen pabrikan dalam 2 tahun ini, selalu berada pada posisi 3 besar.

Sedangkan untuk balap ketahanan di EWC, tim Suzuki, Yoshimura SERT Motul, pada tahun 2021 melalui ketiga pembalapnya menjuarai ajang balap ketahanan motor ini.

Baca Juga: Cegah berbagai Penyakit Menular, Jamaah Haji yang Tiba di Tanah Air akan Dipantau 21 Hari