Network
LENSA BOLSEL –Bupati Membramo Tengah Ricky Ham Pagawak, telah ditersangkakan KPK, terkait kasus korupsi, suap, dan gratifikasi pembangunan di Membramo Tengah.
KPK telah memulai proses hukum Ricky Ham Pagawak sejak 6 Juni 2022, namun karena 2 kali mangkir dari panggilan, KPK meminta bantuan Polda Papua mencari Ricky yang terindikasi melarikan diri.
Akhirnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memasukan tersangka Bupati Ricky Ham Pagawak dalam daftar pencarian orang (DPO).
Baca Juga: Simak Manfaat Buah Naga, Baik untuk Kesehatan Jantung
Setelah sempat terlihat di Jayapura, Ricky dikabarkan melarikan diri ke Papua Nugini setelah kembali terlihat di dekat perbatasan Indonesia dan Papua Nugini pada 14 Juli 2022.
"Iya betul (Ricky dijadikan DPO)," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani, Minggu, 17 Juli 2022.
KPK juga sudah mengeluarkan surat pencegahan terhadap Ricky agar yang bersangkutan tidak kabur ke luar negeri. "Kalau dicekal sudah, datanya sudah masuk di semua kantor imigrasi," kata Faizal.
KPK juga telah mengkonfirmasi mengenai aliran dana dari Ricky ke beberapa pihak, satu diantaranya adalah presenter Brigita Manohara.
Baca Juga: Bikin Salah Fokus, Foto-foto Istri Irjen Ferdy Sambo Ternyata Hoax
Brigita Manohara telah diperiksa KPK sebagai saksi pada Senin, 25 Juli 2022. Usai diperiksa Brigita mengakui dia pernah menerima aliran uang dari tersangka Ricky.
Artikel Rekomendasi